Room 282 : "Aria's Journal"

Di sini adalah tempatku menuangkan semua pikiranku, baik itu novel, cerpen, maupun tulisan lainnya. Semoga kalian semua terhibur dan senang membaca semua tulisan yang ada di blog ini. Happy reading!

Farewell Rain - Chapter 11



Esok paginya, Kay sudah menunggu di depan pagar rumah Reina dan membuat gadis itu tersenyum lebar.
“Pagi banget. Biasanya kamu nggak pernah bangun pagi sepagi ini.” kata Reina sambil menerima helm yang disodorkan Kay padanya.

Hunter Academy ~ Bloodline - Chapter 11



Video itu sudah berhenti sejak sepuluh menit yang lalu. Tapi, aku tidak bisa berdiri, atau melakukan apa pun sejak gadis itu, ibuku, menyebutkan nama ayah angkatku sebagai nama dari keturunan orang yang menjadi dalang dari sejarah Shadow dan Hunter. Otakku rasanya beku memikirkannya. Mataku tetap menatap kearah layar monitor, tapi isi pikiranku berkecamuk dan membuat kepalaku terasa sakit.
“Kenapa… kenapa harus dia? Kenapa?” tanyaku pada diri sendiri, “Kenapa harus Ayah? Kena—”

Hunter Academy ~ Bloodline - Chapter 9



Saat dia menggendongku, aku langsung melingkarkan kedua lenganku di lehernya. Sampai sekarang aku masih harus mengakui kalau larinya lebih cepat daripada aku, yang membuatku sedikit frustasi.
Penjagaan di sekitar akademi sangat ketat. Kami nyaris tidak bisa keluar, dan untungnya, Gabriel tahu jalan rahasia lain selain yang kutemukan dulu itu. Ketika kami sudah berada di luar gerbang, aku langsung menyuruhnya menurunkanku.

Farewell Rain - Chapter 9



Kay yakin dia tersedak minumannya ketika Reina mengatakan itu. Dia menatap Reina lekat-lekat dan melihat pipi gadis itu bersemu merah.
“Kenapa kamu meminta itu?” tanya Kay.

Farewell Rain - Chapter 8



“Pindah sekolah?”
Kay dan Reina sama-sama mengutarakan keterkejutan mereka.
“Ya. Tuan Herlangga sudah memilihkan sekolah terbaik di Amerika, dan Anda akan berangkat dalam waktu tiga bulan lagi.” kata Aido, “Sebenarnya saya sudah membicarakan hal ini dengan Tuan Herlangga dan ayah Anda. Saya tahu Anda tidak mungkin pindah sekolah dengan begitu mudahnya, tapi…”

Hunter Academy ~ Bloodline - Chapter 7



“Gabriel… pamanku?”
Aku menatap Gabriel, Ayah, dan pria bernama Scott itu bergantian. Tatapanku kembali pada Gabriel, dan dia kelihatannya sama kagetnya denganku.
“Bagaimana bisa Gabriel menjadi kakak angkat… Mama?” tanyaku lagi, “Dia Shadow, dia—”

Hunter Academy ~ Bloodline - Chapter 6



Aku paling benci dengan kegelapan. Aku benci tempat-tempat gelap, di mana aku merasa mataku buta dan tidak bisa melihat apa pun. Aku tidak tahu kenapa, tapi sejak dulu aku sangat benci tempat-tempat gelap… seperti lorong yang kumasuki sekarang ini.